Purwokerto
– Sidang Terbuka Senat Akademik UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto dalam
rangka Wisuda Magister ke-27 dan Sarjana ke-61 dilakukan di Auditorium Utama
UIN Saizu Purwokerto, Selasa (28/05/24), setidaknya terdapat 494 wisudawan yang
menyandang gelar sarjana dan magister.
Rektor
UIN Saizu Purwokerto, Prof. Dr. H. Ridwan, M.Ag. mewisuda 474 mahasiswa Sarjana
yang berasal dari Fakultas Dakwah, Fakultas Tarbiyah, Fakultas Syari’ah,
Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora, serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Islam. Sedangkan dari Pascasarjana terdapat 20 mahasiswa yang diwisuda.
Dalam
wisuda kali ini, Rektor menyampaikan sebuah pesan kepada wisudawan untuk tidak
menjadikan momen wisuda ini sebagai akhir dari perjuangan. “Setiap target yang
diperoleh maka harus ada target baru dan cara terbaik untuk memprediksi masa
depan adalah dengan menciptakannya”, ucap Ridwan.
Beliau
juga meyakini bahwa dengan gelar akademik yang disandang, mahasiswa lulusan UIN
Saizu tahu apa yang harus diketahui. “Kalian orang yang paling bisa memutuskan
ke mana harus pergi dan apa yang harus dikerjakan”, ucapnya.
Sama
seperti kegiatan wisuda sebelumnya, selalu ada wisudawan tahfidz, dan wisudawan
yang berprestasi menjadi lulusan terbaik.
Falasi,
wisudawan tahfidz 30 juz dari Prodi Ilmu al Qur’an dan Tafsir membagikan tips
dan trik untuk bisa mencapai pencapaian tersebut. Beliau hanya mengikuti amalan
yang diajarkan oleh Kyainya saja, “beliau itu selalu memberikan pesan minimal
untuk tadarus itu satu hari satu juz, gak boleh bolong. Syukur-syukur bisa lima
juz jadi seminggu bisa khatam”, ungkap mahasiswa dari Fakultas Ushuluddin Adab
dan Humaniora itu.
Sedangkan,
Aulia wisudawan terbaik Prodi Tadris Bahasa Inggris mengatakan peran orang tua
yang memiliki kontribusi besar dalam pencapaiannya kali ini. “Orang tua itu
suport utama, sumber motivasi, kasih sayang, semunya itu dari ortu”, ucap
wisudawan dari Fakultas Tarbiyah itu. Beliau juga berpesan kepada mahasiswa
yang masih menempuh pendidikannya untuk terus melakukan apa saja yang menurut
hati kita benar.
Reporter: Dwi Aryanti, Rendi, Gama
Achmad.
0 Komentar